KOMUNIKASI PEMASARAN COCONESIA DALAM MEMBANGUN BRAND AWARENESS KONSUMEN DI MASA PANDEMI

Teti, Mathilda Elsiana (2022) KOMUNIKASI PEMASARAN COCONESIA DALAM MEMBANGUN BRAND AWARENESS KONSUMEN DI MASA PANDEMI. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.

	Text (COVER-ABSTRAK) COVER.pdf Download (557kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf Download (740kB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (852kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (569kB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf Download (141kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA-LAMPIRAN) Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (PUBLIKASI) Publikasi 18.96.0558 Mathilda Elsiana Teti.pdf Restricted to Repository staff only Download (195kB)

Abstract

Pandemi Covid-19 yang melanda dunia di awal tahun 2020 telah menimbulkan dampak yang cukup besar dibidang ekonomi yang akhirnya mempengaruhi perekonomian, mulai dirasakan juga dampaknya bagi para pelaku usaha di dunia tidak terkecuali Indonesia. Kehadiran virus Covid-19 merupakan salah satu tantangan besar bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di bidang Food and Beverage (F&B) di Daerah Istimewa Yogyakarta. Hal ini salah satunya juga sangat mempengaruhi bisnis baru seperti Coconesia, yang mana di masa pandemi Covid-19 pada saat pelaksanaan PSBB dan juga PPKM di seluruh wilayah Indonesia, semua pusat perbelanjaan dan pertokoan dan tempat-tempat usaha lainnya tutup dan masyarakat dianjurkan pemerintah melakukan aktivitas di dalam rumah, yang mana mengakibatkan pelaku usaha kesulitan dalam memperkenalkan produknya atau membangun brand awareness konsumen khususnya pada bisnis baru seperti bisnis Coconesia ini. Coconesia ini baru mulai didirikan ditengah pandemi tersebut, tepatnya pada 3 November 2020 Coconesia berani untuk membuka usaha baru di masa pandemi dengan tajuk usaha kuliner makanan dan minuman atau food and beverage khususnya pada produk minuman kekinian namun juga sehat yang berbahan dasar buah kelapa murni. Merujuk pada fenomena diatas, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian mengenai komunikasi pemasaran yang dilakukan oleh Coconesia dalam membangun brand awareness konsumen di masa pandemi. Penelitian ini menggunakan teori bauran pemasaran 7P (product, price, place, promotion, people, process, physical evidence) dan teori brand awareness. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dan paradigma yang digunakan yaitu paradigma konstruktivisme. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa bauran pemasaran meliputi product, price, place, process dan physical evidence adalah komponen bauran pemasaran pada tahap brand recognition pada tingkat brand awareness di Coconesia dan Promotion and People merupakan tahap brand recall yang paling efektif dalam komunikasi pemasaran Coconesia dalam membangun brand awareness konsumen khususnya di masa pandemi.

Actions (login required)

View Item