PEMBUATAN VIDEO SLOW MOTION, TIMELAPSE DAN HYPERLAPSE SEBAGAI MEDIA PENGENALAN TEKNIK-TEKNIK SINEMATOGRAFI DALAM PEMBUATAN VIDEO MENGGUNAKAN KAMERA DSLR UNTUK SISWA KELAS 2 JURUSAN MULTIMEDIA DI SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA

Maulana, Afif Deni (2016) PEMBUATAN VIDEO SLOW MOTION, TIMELAPSE DAN HYPERLAPSE SEBAGAI MEDIA PENGENALAN TEKNIK-TEKNIK SINEMATOGRAFI DALAM PEMBUATAN VIDEO MENGGUNAKAN KAMERA DSLR UNTUK SISWA KELAS 2 JURUSAN MULTIMEDIA DI SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.

	Text (COVER-ABSTRAK) COVER.pdf Download (5MB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf Download (313kB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (516kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (824kB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (894kB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf Download (71kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (73kB)
	Archive (SOURCE CODE) Source Code 12.12.6387 Afif Deni Maulana.zip Restricted to Repository staff only Download (277MB)
	Text (PUBLIKASI) Publikasi.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Dalam undang-undang republik indonesia no 20 tahun 2003 pasal 15 menjelasan bahwa “pendidikan kejuruan merupakan pendidikan menengah yang mempersiapkan peserta diklat terutama untuk bekerja”. Namun pada kenyataannya masih banyak lulusan smk yang tidak mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan bidang mereka dikarenaka ketidak sesuaian atau kurangnya kemampuan yang mereka miliki dengan yang dibutuhkan perusahaan. Dalam hal tersebut yang perlu diperhatikan adalah bagaimana memperkuat atau menyiapkan kemampuan lulusan smk terhadap bidangnya, dan salah satu aspeknya adalah pemberian atau pengenalan mengenai informasi yang sesuai dengan bidang. Pada hal ini diambil contoh jurusan Multimedia pada SMKN 2 Yogyakarta lebih tepatnya kelas 2, pemberian atau pengenalan mengenai sinematografi sangatlah penting karena pada saat kelas 3 mereka akan mendapatkan meteri tersebut. Sehingga diperkenalkan pada saat kelas 2 maka akan membuat mereka lebih mudah memahami mengenai materi yang akan diajarkan saat kelas 3 yakni tentang sinematografi. Cara pengenalan menggunakan media, penggunaan media dalam pengenalan materi akan sangat mempengaruhi antusias serta ketertarikan siswa untuk mempelajarinya, ada banyak jenis media seperti buku dan video, dalam hal ini akan digunakan media video yang dalam aspeknya lebih menarik daripada buku karena jika buku hanya ada aspek teks dan gambar, video ada aspek yang lebih lengkap yakni teks, gambar, dan suara. Isi video akan berisi slowmotion, timelapse, dan hyperlapse yang merupakan hasil pengaplikasian dari teknik serta aspek dalam pembuatan video, dan dalam pembuatannya akan menggunakan kamera DSLR.

Actions (login required)

View Item