IMPLEMENTASI TEKNIK COMPOSITING, EFEK PETIR, ROTOSCOPING DAN MOTION BLUR PADA VIDEO LIVEACTION ‘CHANG’S PRACTICE’

Pangaribawa, Salma Hermanta (2025) IMPLEMENTASI TEKNIK COMPOSITING, EFEK PETIR, ROTOSCOPING DAN MOTION BLUR PADA VIDEO LIVEACTION ‘CHANG’S PRACTICE’. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.

	Text (COVER-ABSTRAK) COVER.pdf Download (1MB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf Download (122kB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (456kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (424kB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (427kB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf Download (42kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA-LAMPIRAN) Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (316kB)
	Archive (SOURCE CODE) Sourcecode - 20.82.0981.zip Restricted to Repository staff only Download (3kB)
	Text (PUBLIKASI) Publikasi.pdf Restricted to Repository staff only Download (735kB)

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi dan mengimplementasikan teknik compositing, efek petir, rotoscoping, dan motion blur dalam produksi video liveaction berjudul "Chang's Practice". Dalam industri film, tantangan utama adalah menciptakan efek visual yang realistis dan menarik tanpa mengorbankan narasi. Kegagalan dalam penerapan efek visual dapat mengurangi kualitas estetika dan pengalaman menonton. Penelitian ini berfokus pada penerapan teknik-teknik tersebut untuk mengatasi masalah ini dan mencapai hasil visual yang diinginkan. Metodologi meliputi tahap pra-produksi, produksi, dan pasca-produksi. Pada tahap pra-produksi, perencanaan dan storyboard disusun untuk menentukan adegan yang memerlukan efek visual. Selama produksi, pengambilan gambar dilakukan dengan mempertimbangkan kebutuhan efek. Pada tahap pasca-produksi, teknik compositing digunakan untuk menggabungkan elemen visual, sementara efek petir ditambahkan untuk meningkatkan dramatisasi. Teknik rotoscoping diterapkan untuk memisahkan objek dari latar belakang, memungkinkan manipulasi yang lebih fleksibel. Penggunaan motion blur bertujuan untuk memberikan kesan gerakan yang cepat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi teknik compositing, efek petir, rotoscoping, dan motion blur dapat secara signifikan meningkatkan kualitas visual video live-action. Implementasi yang tepat dari teknik-teknik ini memperkaya pengalaman menonton dan mendukung penyampaian cerita secara efektif. Penelitian ini diharapkan menjadi referensi bagi praktisi dan akademisi dalam bidang efek visual dan produksi video.

Actions (login required)

View Item