ANALISIS KOMUNIKASI ORGANISASI ANTARA KETUA DAN ANGGOTA RAJAWALI

Ridwan, Muhamad (2024) ANALISIS KOMUNIKASI ORGANISASI ANTARA KETUA DAN ANGGOTA RAJAWALI. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.

	Text (COVER-ABSTRAK) COVER.pdf Download (1MB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf Download (253kB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (610kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (340kB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf Download (90kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (37kB)
	Text (PUBLIKASI) Publikasi.pdf Restricted to Repository staff only Download (460kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana efektivitas komunikasi organisasi antara ketua dan anggota Rajawali. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bertujuan memahami fenomena sosial secara mendalam. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dalam wawancara peneliti menggunakan wawancara yang bersifat semi terstruktur dimana peneliti telah mempersiapkan pertanyaan dan mengembangkan pertanyaan dari jawaban informan. Dalam menentukan informan penelitian, peneliti menggunakan teknik purposive dimana partisipan yang diambil memenuhi ciri – ciri tertentu guna mencapai tujuan penelitian. Setelah data terkumpul dilakukan analisis data menggunakan teori relevan.Hasil penelitian menemukan bahwa efektivitas komunikasi organisasi antara ketua dan anggota Rajawali berjalan tidak efektif. Komunikasi organisasi antara ketua dan anggota Rajawali tidak efektif dikarenakan adanya perbedaan makna pesan yang disampaikan ketua dengan yang di terima anggota. Ditinjau dari 5 hukum komunikasi efektif REACH komunikasi organisasi antara ketua dan anggota Rajawali tidak memenuhi kelima hukum yaitu Respect, Emphaty, Audible, Clarity dan Humble. Hukum Respect tidak terpenuhi karena tidak adanya rasa hormat antara ketua dan anggota mengakibatkan adanya ketidakpedulian satu sama lain. Hukum Emphaty tidak terpenuhi karena ketidakmampuan ketua untuk meresapi perasaan, pandangan, dan pengalaman orang lain. Hukum Audible tidak terpenuhi karena pesan yang disampaikan ketua tidak dapat didengar dan dipahami dimana anggota tidak dapat mendengar, memahami, dan mengerti pesan yang disampaikan ketua. Hukum Clarity tidak terpenuhi karena pesan yang disampaikan ketua tidak jelas dan mengandung multiintepretasi. Hukum Humble tidak terpenuhi karena tidak adanya sikap rendah hati dari ketua dimana ketua tidak mendengar dan menerima kritik anggota.

Actions (login required)

View Item