Pamungkas, Krisna Bagus (2023) {SKEMA FILMMAKER FILM FIKSI} IMPLEMENTASI TEORI 5C SEBAGAI DOP DI DALAM FILM WEB SERIES MELANGKAH BERSAMAMU. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.
Text (COVER-ABSTRAK)
COVER.pdf Download (745kB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (152kB) |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (320kB) |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (106kB) |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (512kB) |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf Download (55kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA-LAMPIRAN)
Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Archive (SOURCE CODE)
Artis Filmmaker Source Code - Krisna Pamungkas.zip Restricted to Repository staff only Download (4kB) |
|
Text (PUBLIKASI)
Artis Filmmaker Publikasi - Krisna Pamungkas.pdf Restricted to Repository staff only Download (598kB) |
Abstract
Komunikasi selalu berkaitan dengan bagaimana pesan itu disampaikan dan bagaimana pesan itu ditangkap oleh penerima pesan itu. Tujuan komunikasi adalah bagaimana pesan itu disampaikan baik itu komunikator menggunakan komunikasi secara lisan dan juga dalam kasus yang sedang penulis lakukan ini menggunakan perantara media yaitu film web series Melangkah Bersamamu.Film atau gambar hidup merupakan gambar-gambar dalam frame dimana frame demi frame diproyeksikan melalui lensa proyektor secara mekanis sehingga pada layar terlihat hidup. Webseries adalah sebuah film yang memiliki beberapa episode, webseries adalah media baru yang muncul seiring dengan semakin cepatnya perkembangan internet. Genre merupakan istilah yang digunakan untuk pengklasifikasian sebuah teks media ke dalam kelompok-kelompok dengan karakteristik sejenis.Sebuah film tidak bisa lepas dari espek sinamtografi didalamnya, tiap film pasti memiliki cara tersendiri untuk dapat menggambarkan ide cerita dalam setiap pengambilan gambarnya. Mascelli, Joseph V (1965) dalam Biran, H. Misbach Yusa (2010), setiap shot membutuhkan penempatan kamera juga posisi yang baik bagi pandangan mata penonton, serta pada bagian set dan action pada saat tertentu dalam sebuah perjalanan cerita. Penulis berperan sebagai DOP dalam proses produksi film ini memiliki tugas sebagai orang yang menentukan gambar apa yang akan diambil untuk dapat sesuai dengan naskah dan juga bisa mudah dan enak untuk penonton. Tugas DOP sendiri sangat penting dalam proses pengembilan gambar, dikarenakan menjadi orang yang menentukan gambar apa yang akan ditampilkan kepada penonton.
Item Type: | Thesis (S1 - Sarjana) | ||
---|---|---|---|
Contributor: |
|
||
Uncontrolled Keywords: | Sinematografi, Ilmu Komuniaksi. DOP. Teori 5c. WebSeries | ||
Subjects: | 300 – Ilmu Sosial > 300 Ilmu sosial > 302.2 Ilmu Komunikasi | ||
Divisions: | Fakultas Ekonomi & Sosial > Ilmu Komunikasi | ||
Depositing User: | RC Universitas AMIKOM Yogyakarta | ||
Date Deposited: | 26 Oct 2023 06:15 | ||
Last Modified: | 26 Oct 2023 06:15 | ||
URI: | http://eprints.amikom.ac.id/id/eprint/22034 |
Actions (login required)
View Item |