IMPLEMENTASI TEKNIK 3D MODELLING PRIMITIVE PADA PEMBUATAN OBJEK UFO DALAM ANIMASI UNIDENTIFIED FLYING OBJECT

Rahman, Ahmad Jaisy (2023) IMPLEMENTASI TEKNIK 3D MODELLING PRIMITIVE PADA PEMBUATAN OBJEK UFO DALAM ANIMASI UNIDENTIFIED FLYING OBJECT. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.

	Text (COVER-ABSTRAK) COVER.pdf Download (733kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf Download (169kB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (365kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (490kB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (816kB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf Download (82kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA-LAMPIRAN) Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (112kB)
	Other (SOURCE CODE) Source Code 19.82.0543 Ahmad Jaisy Rahman.rar Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text (PUBLIKASI) Publikasi 19.82.0543 Ahmad Jaisy Rahman.pdf Restricted to Repository staff only Download (514kB)

Abstract

UFO (Unidentified Flying Object) merupakan benda terbang yang tidak bisa diidetifikasi oleh pengamat dan tetap tidak bisa teridentifikasi walaupun telah diselidiki. Tujuan dari penulisan skripsi ini adalah untuk memvisualisasikan objek UFO dengan mengimplementasikan Teknik Primitive 3D Modelling pada Film Unidentified Flying Object. 3D Modelling adalah proses mengembangkan representasi dari setiap permukaan suatu object (baik benda mati maupun hidup) ke dalam ruang tiga dimensi menggunakan perangkat lunak khusus, dengan adanya 3D modelling ini diharapkan memudahkan seseorang untuk memberi gambaran terkait object yang telah dibuat. Proses pembuatan 3D Modelling ada beberapa teknik yang digunakan, seperti Teknik Polygonal dan Primitive. Modelling polygonal bentuknya gabungan antara segitiga dan segiempat yang digunakan untuk membuat tiap bidang suatu karakter. Modelling polygonal akan membentuk bidang datar dengan menempatkan sebuah barisan polygon sehingga dapat membentuk objek yang diinginkan, namun untuk memperoleh bidang yang halus, dibutuhkan banyak bidang polygon. Jika polygon yang digunakan sedikit, maka objek yang diperoleh akan terbagi menjadi bagian - bagian polygon. Teknik pemodelan primitive secara sederhana mengkombinasikan objekobjek solid yang tersedia pada standar geometri (Seperti kotak, bola, tabung, dan sebagainya) dan memodifikasi bentuknya untuk membentuk objek akhir yang diinginkan. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil modeling objek UFO yang dilakukan oleh penulis mendapat nilai persentase 85% dan termasuk dalam kategori sangat baik, kemudian berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan oleh ahli 3d modeling mendapatkan nilai 78% yang masuk dalam kategori baik.

Actions (login required)

View Item