PENGEMBANGAN APLIKASI BERBAGI MAKANAN (FOOD SHARING) MENGGUNAKAN FRAMEWORK REACT NATIVE

Momongan, Julia Maria Velincia (2022) PENGEMBANGAN APLIKASI BERBAGI MAKANAN (FOOD SHARING) MENGGUNAKAN FRAMEWORK REACT NATIVE. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.

	Text (COVER-ABSTRAK) COVER.pdf Download (653kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf Download (231kB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (249kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (403kB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (487kB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf Download (43kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA-LAMPIRAN) Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Other (SOURCE CODE) Source Code 18.11.2156 Julia Maria Velincia Momongan.rar Restricted to Repository staff only Download (41MB)
	Text (PUBLIKASI) Publikasi 18.11.2156 Julia Maria Velincia Momongan.pdf Restricted to Repository staff only Download (486kB)

Abstract

Makanan adalah zat yang dimakan oleh makhluk hidup untuk mendapatkan nutrisi yang kemudian diolah menjadi energi. Energi inilah yang digunakan manusia untuk keperluan hidup sehari-hari. Di era modern ini salah satu penyebab permasalahan dunia adalah limbah makanan. Dari data Food Sustainability Index tahun 2017, Indonesia menghasilkan sekitar 300 kg limbah makanan per orang dalam waktu 1 tahun. Jumlah tersebut menjadi kedua terbesar di dunia, hanya berada di bawah Arab Saudi dengan 427 kg per orang per tahun. Tentu dari data tersebut muncul dampak dari segi lingkungan, yaitu mengakibatkan emisi total gas rumah kaca yang mencapai 1.702,9 megaton emisi karbon dioksida. Limbah makanan tersebut juga menimbulkan kerugian ekonomi sebesar Rp213 triliun hingga Rp551 triliun per tahun. Semnetara dari segi sosial kehilangan energi ini juga setara memberi makan 61 juta hingga 125 juta orang atau 29 hingga 47 persen populasi di Indonesia. Limbah makanan terjadi akibat salah satu kegiatan yakni tidak mengkonsumsi sumber makanan yang layak atau dibiarkan basi dan dibuang. Masalah Limbah makanan ini adalah masalah yang bisa diselesaikan dengan solusi menggunakan ponsel, dimana hampir semua orang menggunakan ponsel untuk aktifitas sehari-hari. Ponsel ini juga digunakan karena dapat dibawa dimana saja. Dari masalah limbah makanan ini, penulis memiliki ide untuk membantu mengurangi limbah makananan dengan cara Penulis ingin membuat aplikasi berbagi makanan atau food sharing yang tentunya menggunakan ponsel pintar dengan sistem operasi android yang terdapat akses internet langsung. Cara kerja aplikasi ini dengan cara mempertemukan pemberi makanan yang kelebihan makanan dan penerima makanan agar makanan yang layak dikonsumsi tidak terbuang dan menjadi sampah.

Actions (login required)

View Item