ANALISIS STRATEGI PENGEMBANGAN KAWASAN WISATA PUNTHUK SETUMBU DI KABUPATEN MAGELANG MENUJU PARIWISATA BERKELANJUTAN

Prabowo, Refa Mukti (2021) ANALISIS STRATEGI PENGEMBANGAN KAWASAN WISATA PUNTHUK SETUMBU DI KABUPATEN MAGELANG MENUJU PARIWISATA BERKELANJUTAN. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.

	Text (COVER-ABSTRAK) COVER.pdf Download (1MB)
	Text (SKRIPSI) Naskah Lengkap.pdf Restricted to Registered users only Download (482kB)
	Text (PUBLIKASI) Publikasi-17.86.0008-Refa Mukti Prabowo.pdf - Refa Mukti Prabowo.pdf Restricted to Registered users only Download (380kB)

Abstract

Kabupaten Magelang merupakan salah satu wilayah yang memiliki potensi di bidang pariwisata, hal ini dapat diketahui dari banyaknya destinasi wisata yang ada baik yang sudah lama maupun destinasi-destinasi wisata yang baru muncul. Hal tersebut membuat pihak pengelola baik dari pengelola objek wisata maupun pihak pemerintah perlu melaksanakan perencanaan kepariwisataan guna membangun sektor pariwisata agar tetap berkelanjutan. Skripsi penelitian ini mengkaji mengenai strategi pengembangan pariwisata berkelanjutan dari segi pengelolaan skala lokasi wisata. Tujuan dari studi penelitian yaitu untuk mengetahui strategi-strategi yang digunakan dalam pengembangan pariwisata berkelanjutan di kawasan wisata alam dan sunrise Punthuk Setumbu yang ada di Kabupaten Magelang. Pendekatan studi penelitian ini menggunakan studi kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam pengembangan kawasan wisata Punthuk Setumbu untuk menjadi pariwisata yang berkelanjutan strategi-startegi pengembangan yang digunakan terbagi menjadi 3 (tiga) aspek, yaitu aspek keberlanjutan lingkungan, keberlanjutan sosial, dan keberlanjutan ekonomi. Strategi pengembangan kawasan pariwisata berkelanjutan pada aspek lingkungan diperoleh hasil bahwa sudah dilakukan kegiatan penghijauan, pembuatan kebijakan atau aturan terkait penjagaan kelesatrian lingkungan, pengelolaan sumber daya alam secara optimal, pengelolaan lingkungan secara baik, dan pembangunan yang ramah lingkungan. Pada aspek keberlanjutan sosial diperoleh hasil bahwa sudah dilakukan peningkatan kualitas SDM (Sumber Daya Manusia) dan kerjasama antar pihak pengembang wisata. pada aspek keberlanjutan ekonomi diperoleh hasil bahwa sudah melakukan pengelolaan sumber daya lokal, peningkatan kepromosian wisata, dan peningkatan kemudahan aksesibilitas.

Actions (login required)

View Item