Arianto, Dzulfiqar Ahmad Syaifullah (2025) SISTEM DETEKSI SERANGAN DEAUTHENTICATION FRAME BERBASIS NODEMCU ESP8266 DAN SOLUSI WI-FI ALTERNATIF BERBASIS MIKROKONTROLER ESP32. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.
![]() |
Text (COVER-ABSTRAK)
COVER.pdf Download (590kB) |
![]() |
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (188kB) |
![]() |
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
![]() |
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (589kB) |
![]() |
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
![]() |
Text (BAB V)
BAB V.pdf Download (103kB) |
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN)
Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (293kB) |
![]() |
Archive (SOURCE CODE)
Sourcecode - 21.83.0715.zip Restricted to Repository staff only Download (247MB) |
![]() |
Text (PUBLIKASI)
Publikasi.pdf Restricted to Repository staff only Download (519kB) |
Abstract
Teknologi jaringan nirkabel dan perangkat Internet of Things (IoT) berkembang pesat dan menjadi bagian penting dalam berbagai industri dan aktivitas manusia. Namun, selain penggunaannya yang luas, hal ini juga menimbulkan tantangan keamanan yang signifikan, terutama terhadap serangan deautentikasi dan ancaman lain seperti brute force dan spoofing. Masalah ini juga berasal dari protokol IEEE 802.11 yang mana frame ini (Deauthentication Frame) tidak dienkripsi atau diautentikasi dalam standar 802.11 asli, sehingga mudah dipalsukan. Karena tidak ada enkripsi atau autentikasi, penyerang bisa mengirim frame deauthentication palsu yang seolah-olah berasal dari AP atau STA yang sah. Akibatnya, koneksi bisa diputus secara paksa, menyebabkan gangguan layanan. Pada penelitian ini menunjukkan bahwa sistem keamanan yang sering diterapkan di jaringan publik, seperti Wi-Fi Protected Access 2 Pre-Shared Key (WPA2-PSK), menunjukkan kelemahan dalam mencegah serangan ini. Di sisi lain, ini juga berdampak pada produk yang dikembangkan dengan basis IoT terutama yang membutuhkan akses internet secara langsung. Pada penelitian ini, memberikan sebuah solusi keamanan dengan menggunakan mikrokontroler ESP32 yang difungsikan sebagai NAT Router yang dilengkapi dengan Protected Management Frame (PMF), menjamin keamanan jaringan nirkabel. Lebih lagi mikrokontroler ini juga mendukung protokol keamanan WPA3. Ditambah sistem Intrusion berbasis NodeMCU ESP8266 sebagai pendeteksi untuk Frame Deauthentication (tipe 0x00, subtype 0x0C). Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa ESP32 NAT Router yang difungsikan penulis sebagai Wi-Fi Alternatif, mampu memberikan layanan internet dari Access Point. ESP32 NAT Router juga mampu bertahan dari serangan Deauthentication Frame yang sudah dilengkapi PMF (Proteksi Managemen Frame). Melalui analisis mendalam, penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan solusi keamanan inovatif yang lebih efektif mengatasi kerentanan pada jaringan nirkabel dan perangkat IoT serta memberikan referensi untuk memperkuat ketahanan siber perangkat IoT khususnya pada jaringan nirkabel. Walau Bandwidth yang dihasilkan masih jauh dari cukup, untuk kegiatan yang membutuhkan akses internet skala besar seperti zoom meeting, menurut penulis akses internet yang dihasilkan sudah cukup untuk memberikan keamanan dan kelancaran.
Item Type: | Thesis (S1 - Sarjana) | ||
---|---|---|---|
Contributor: |
|
||
Uncontrolled Keywords: | Internet of Things, Wi-Fi Protected Access 2 Pre-Shared Key, Serangan Deautentikasi | ||
Subjects: | 000 - Komputer, Informasi dan Referensi Umum > 000 Ilmu komputer, ilmu pengetahuan dan sistem-sistem > 005 Pemrograman komputer, program dan data | ||
Divisions: | Fakultas Ilmu Komputer > Teknik Komputer | ||
Depositing User: | RC Universitas AMIKOM Yogyakarta | ||
Date Deposited: | 26 Jun 2025 04:50 | ||
Last Modified: | 26 Jun 2025 04:50 | ||
URI: | http://eprints.amikom.ac.id/id/eprint/29974 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |