ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PAKAR PENYAKIT THT PADA ANAK DENGAN METODE CERTAINTY FACTOR BERBASIS ANDROID (Studi Kasus RS Islam Klaten)

Prihantoro, Dedy Surya (2020) ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PAKAR PENYAKIT THT PADA ANAK DENGAN METODE CERTAINTY FACTOR BERBASIS ANDROID (Studi Kasus RS Islam Klaten). S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.

	Text (COVER-ABSTRAK) COVER.pdf Download (596kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf Download (564kB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (977kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (644kB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf Download (72kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA - LAMPIRAN) Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (164kB)
	Archive (SOURCE CODE) Source Code - Dedy Surya Prihantoro.zip Restricted to Repository staff only Download (25MB)
	Text (PUBLIKASI) Publikasi_16.11.0563 - Dedy Surya Prihantoro.pdf Restricted to Repository staff only Download (957kB)

Abstract

Penyakit telinga, hidung, dan tenggorokan (THT) pada anak sangatlah berbahaya karena apabila tidak ditangani bisa terjadi komplikasi. Untuk mendiagnosis penyakit THT terutama pada anak perlu ketelitian dalam pemeriksaan, karena tidak jarang anak juga mengalami kesulitan dalam menjelaskan keluhan yang dirasakannya. Tujuan penelitian ini adalah membangun sistem pakar yang mampu melakukan diagnosis penyakit THT pada anak berdasarkan gejala yang dialami dengan mengimplementasikan metode Certainty Factor. Pengembangan sistem pakar menggunakan metode SDLC, yang terdiri dari tahap perencanaan sistem, analisis sistem, perancangan sistem, implementasi sistem, dan pemeliharaan sistem. Implementasi metode Certainty Factor pada sistem pakar ini digunakan untuk menghasilkan tingkat kepercayaan dalam diagnosis penyakit. Sistem pakar penyakit THT anak ini diuji melalui dua tahap pengujian yaitu pengujian espresso unit testing dan pengujian validitas aplikasi yang dilakukan dengan pakar penyakit THT. Pada uji espresso dilakukan tiga unit pengujian yang menghasilkan ketiga unit pengujian dinyatakan berhasil, kemudian pada pengujian validasi dengan pakar THT, sistem dapat menampilkan hasil diagnosa yang sama dengan hasil diagnosa pakar, sehingga dapat disimpulkan sistem sudah berjalan dengan baik. Karena sistem masih sederhana, diharapkan adanya pengembangan sistem dengan metode dan sistem operasi yang berbeda sehingga lebih bermanfaat bagi pengguna.

Actions (login required)

View Item