{SKEMA ARTIS} PERAN DOP SEBAGAI ARSITEK VISUAL : TEKNIK DAN STRATEGI SINEMATOGRAFI DALAM PRODUKSI VIDEO DOKUMENTER "LIHAT DENGAR RASAKAN : BUDAYA KITA TANGGUNG JAWAB KITA" BEKERJASAMA DENGAN DESA WISATA WUKIRSARI

Desbrianto, Adverius Arinda (2025) {SKEMA ARTIS} PERAN DOP SEBAGAI ARSITEK VISUAL : TEKNIK DAN STRATEGI SINEMATOGRAFI DALAM PRODUKSI VIDEO DOKUMENTER "LIHAT DENGAR RASAKAN : BUDAYA KITA TANGGUNG JAWAB KITA" BEKERJASAMA DENGAN DESA WISATA WUKIRSARI. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.

	Text (COVER-ABSTRAK) COVER.pdf Download (1MB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf Download (379kB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (523kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (305kB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (452kB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf Download (88kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA-LAMPIRAN) Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (PUBLIKASI) Publikasi.pdf Restricted to Repository staff only Download (522kB)

Abstract

Karya ini memiliki tujuan mengetahui bagaimana sebuah karya audio visual dokumenter di rancang dan produksi dengan fokus untuk mengetahui bagaimana peran Director of Photography (DOP) sebagian seorang arsitek visual dengan menggunakan teknik dan strategi sinematografi dalam merubah sebuah narasi menjadi visual yang mendalam. Penerapan teknik yang digunakan berdasarkan teori Joseph V. Mascelli, ada beberapa teknik sinematografi yang bisa digunakan agar dapat memiliki sebuah nilai visual yang baik dan perlu diperhatikan oleh Director of Photography (DOP) sebagai pembuat film bukan hanya merekam. Teknik komposisi, penataan cahaya, white balance dan colour temparature. Tujuan utama dari penelitian ini adalah bagaimana teori sinematografi diterapkan oleh Director of Photography dari kinerjanya dalam produksi karya audio visual dokumenter “Lihat Dengar Rasakan : Budaya kita, tanggung jawab kita". Karya ini didapatkan hasil bahwa Director of Photography (DOP) telah melaksanakan perannya dalam bentuk karya film dokumenter budaya tidak hanya berperan sebagai pengatur visual, tetapi juga sebagai interpreter yang mentransformasikan objek budaya yang kompleks menjadi gambar yang dapat dipahami dan dinikmati audiens. Keputusan visual yang diambil oleh DOP, seperti penggunaan pencahayaan, dan komposisi visual pada detail budaya, memberikan dampak emosional dan intelektual yang mendalam bagi penonton melalui karya ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang pentingnya peran DOP dalam film dokumenter budaya serta bagaimana elemen-elemen visual dapat memperkaya makna dan pesan yang disampaikan melalui karya audio visual ini.

Actions (login required)

View Item