Kartika, Fahra Cahya (2025) {SKEMA ARTIS CONTENT CREATOR} PENERAPAN BAHASA PERSUASIF KARYA IKLAN LAYANAN MASYARAKAT “GARA-GARA ARISAN” PADA LEMBAGA PEMERINTAHAN DINAS SOSIAL DIY. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.
![]() |
Text (COVER-ABSTRAK)
COVER.pdf Download (913kB) |
![]() |
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (274kB) |
![]() |
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (447kB) |
![]() |
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (267kB) |
![]() |
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (631kB) |
![]() |
Text (BAB V)
BAB V.pdf Download (70kB) |
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA-LAMPIRAN)
Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (672kB) |
![]() |
Text (PUBLIKASI)
Publikasi.pdf Restricted to Repository staff only Download (560kB) |
Abstract
Bantuan sosial (bansos) adalah salah satu strategi utama pemerintah dalam menekan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Namun, pelaksanaan bantuan sosial di Indonesia sering kali tidak berjalan efektif dan salah sasaran, dengan data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa 9,36% penduduk masih hidup di bawah garis kemiskinan. Dalam usaha mengatasi masalah ini, Dinas Sosial Daerah Istimewa Yogyakarta bekerja sama dengan mahasiswa Universitas Amikom Yogyakarta untuk membuat iklan layanan masyarakat (ILM) berjudul "Gara - Gara Arisan". Iklan ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya penerimaan bantuan sosial yang tepat dan mendorong penerima bantuan untuk menghentikan penerimaan jika mereka sudah mampu secara finansial. Penulis naskah pada pembuatan karya ini menganalisis mengenai penerapan bahasa persuasif dalam naskah iklan, dengan fokus pada tujuh teknik persuasif yang disampaikan oleh Gorys Keraf, yaitu rasionalisasi, identifikasi, sugesti, konformitas, kompensasi, proyeksi, dan penggantian. Hasil pembuatan karya ini mengungkapkan bahwa ILM “Gara-Gara Arisan” ini sudah menerapkan teknik persuasif pada dialognya dan kemudian ajakan persuasif terletak pada bagian akhir iklan yaitu penyampaian pesan dengan menekankan aspek sugestif dalam mengajak dan mempengaruhi penonton, dimana pesan dalam iklan tersebut disampaikan oleh narasumber yang relevan dan merupakan pekerja sosial Dinas Sosial DIY. Penerapan teknik persuasif dalam dialog iklan memiliki kelemahan pada aspek kompensasi yang hanya berfungsi sebagai pengulangan kalimat tanpa memperkuat metode persuasif yang ada. Efektivitas bahasa persuasif iklan dalam mendorong perubahan perilaku positif masih kurang, terutama dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya graduasi mandiri bagi penerima bantuan sosial yang telah mampu dan tepat sasaran.
Item Type: | Thesis (S1 - Sarjana) | ||
---|---|---|---|
Contributor: |
|
||
Uncontrolled Keywords: | Persuasif, Iklan Layanan Masyarakat, Dinas Sosial DIY | ||
Subjects: | 300 – Ilmu Sosial > 300 Ilmu sosial > 302.2 Ilmu Komunikasi | ||
Divisions: | Fakultas Ekonomi & Sosial > Ilmu Komunikasi | ||
Depositing User: | RC Universitas AMIKOM Yogyakarta | ||
Date Deposited: | 16 Apr 2025 06:24 | ||
Last Modified: | 16 Apr 2025 06:24 | ||
URI: | http://eprints.amikom.ac.id/id/eprint/29439 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |