FORWARD CHAINING UNTUK DIAGNOSA KECEMASAN BERLEBIH PADA REMAJA SELAMA PANDEMI

Mahendra, Muhamad Shennaadjie (2024) FORWARD CHAINING UNTUK DIAGNOSA KECEMASAN BERLEBIH PADA REMAJA SELAMA PANDEMI. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.

	Text (COVER-ABSTRAK) COVER.pdf Download (727kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf Download (313kB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (683kB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf Download (45kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA-LAMPIRAN) Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (132kB)
	Archive (SOURCE CODE) Sourcecode - 18.12.0668.zip Restricted to Repository staff only Download (23MB)
	Text (PUBLIKASI) Publikasi.pdf Restricted to Repository staff only Download (587kB)

Abstract

Kecemasan berlebih merupakan salah satu gangguan mental yang palingsering dijumpai dalam ilmu psikologi. Kecemasan adalah keadaan dimanaseseorang mengalami gangguan berupa rasa takut, kekhawatiran terhadap masadepan, kekhawatiran dalam waktu lama, dan juga rasa gugup. Rasa cemas sudahpasti terjadi pada setiap individu. Namun, rasa cemas yang bisa disebut sebagai gangguan psikologis adalah rasa cemas yang mengganggu seseorang dalammelakukan kegiatan sehari-hari. Kondisi gangguan ini mengalami peningkatanselama masa pandemi Covid-19 berlangsung sampai saat ini. Gangguankecemasan memiliki banyak gejala dan memerlukan seorang pakar untukmendiagnosanya juga untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat umumkhususnya remaja, dan meminimalisir keterlambatan penanganan. Dalamhal ini, perlu diciptakan sebuah alat bantu dengan mengimplementasikan sistempakar kedalam bidang psikologi. Metode Forward Chaining cocok digunakan untukmenangani kasus diagnosa kecemasan berlebih ini.

Actions (login required)

View Item