{SKEMA ARTIS VISUAL CONTENT CREATOR} TRADISI MENGINANG MAHASISWA PAPUA DI YOGYAKARTAMELALUI PHOTO STORY

Bonai, Verawati Widiastuti (2024) {SKEMA ARTIS VISUAL CONTENT CREATOR} TRADISI MENGINANG MAHASISWA PAPUA DI YOGYAKARTAMELALUI PHOTO STORY. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.

	Text (COVER-ABSTRAK) COVER.pdf Download (1MB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf Download (377kB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (629kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (286kB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf Download (97kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA-LAMPIRAN) Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (332kB)
	Text (PUBLIKASI) Publikasi.pdf Restricted to Repository staff only Download (690kB)

Abstract

Tradisi menginang atau mengunyah pinang merupakan tradisi turun-temurun yang masih terus dilestarikan di tanah Papua hingga saat ini. Tradisi ini diperkenalkan pertama kali oleh manusia berbahasa Austronesia yang datang ke pesisir dan pulaupulau kecil di lepas pantai Papua. Sehingga, tradisi ini masih terus dilakukan di Papua oleh banyak orang dari berbagai tingkatan usia. Tradisi yang dilakukan ini membuat anak muda Papua yang merantau di kota pelajar Yogyakarta sulit melepaskan tradisi tersebut dan tetap melestarikannya hingga ke tanah rantau. Hal inilah yang menjadi inspirasi penulis untuk melihat bagaimana ketika tradisi menginang yang selama ini dilakukan di tanah Papua masih bisa dipertahankan dan dilestarikan oleh anak muda Papua saat mereka berada di Yogyakarta untuk menuntut ilmu. Dalam karya ini, penulis menggunakan fotografi jurnalistik dengan metode photo story yang merupakan metode bercerita lewat ranah visual. Cerita yang ingin disampaikan dapat dirangkai dari beberapa foto yang memiliki kesinambungan satu sama lain sehingga audiens dapat mengerti cerita apa yang sedang dibangun dalam gambar tersebut. Penulis menciptakan 9 karya foto dengan menggunakan teori EDFAT dan estetika fotografi yang menggambarkan proses dari awal hingga berakhirnya tradisi menginang dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnnya. Foto dimulai dari memperlihatkan buah pinang, sirih dan juga kapur sebagai bahan-bahan dalam tradisi menginang, lalu memperlihatkan proses tradisi menginang yang sedang berlangsung yaitu dimulai dari menguliti buah pinang, membukanya menggunakan gigi kemudian dimasukkan ke dalam mulut, berikutnya menuangkan kapur ke tangan, dilanjutkan dengan menyelupkan buah sirih ke kapur kemudian dimakan secara bersamaan dengan buah pinang yang sudah berada di dalam mulut. Sampai pada hasil akhir dari buah pinang yang sudah melalui proses menginang hingga menjadi merah. Terakhir, foto ditutup dengan memperlihatkan para mahasiswa Papua yang sedang melakukan tradisi menginang secara bersamasama di suatu lapangan luas yang berada di daerah Seturan, Yogyakarta.

Actions (login required)

View Item