{MAGANG ARTIST} PENERAPAN TEKNIK ANIMASI IN-BETWEEN DALAM ADEGAN SCENE 2 ANIMASI “ASMARA : MYTHICAL OF BORNEO”

Pandukesuma, Surya Aziz (2024) {MAGANG ARTIST} PENERAPAN TEKNIK ANIMASI IN-BETWEEN DALAM ADEGAN SCENE 2 ANIMASI “ASMARA : MYTHICAL OF BORNEO”. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.

	Text (COVER-ABSTRAK) COVER.pdf Download (1MB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf Download (139kB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Download (44kB)
	Archive (SOURCE CODE) Magang Artist Source Code - Surya Kesuma.zip Restricted to Repository staff only Download (76MB)

Abstract

Film Animasi Asmara : Mythical Of Borneo merupakan sebuah animasi yang mengisahkan sebuah kelompok yang terdampar di sebuah pulau di kalimantan yang dimana mereka hendak dihukum mati oleh raja yang berkuasa di pulau itu. Karakter utama dalam animasi Asmara : Mythical Of Borneo merupakan perempuan dengan nama Asmara yang berusaha melawan kerajaan tersebut demi bertahan hidup dan juga menyelamatkan kelompoknya. Dalam animasi ini terdapat adegan rotoscope. Oleh karena itu animasi Asmara : Mythical Of Borneo menggunakan teknik in-betweening (in-between) yang merupakan salah satu aspek kunci untuk menciptakan hasil yang mulus. Teknik inbetween atau teknik animasi sela ini memerlukan pemahaman yang kuat tentang prinsip-prinsip animasi, kemampuan gambar yang baik, dan kesabaran. Dalam animasi ini banyak menggunakan adegan fight yang sulit dilakukan dengan liveshoot. Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi penerapan teknik animasi inbetween dalam adegan still pada animasi Asmara : Mythical Of Borneo dan dampaknya terhadap estetika dan narasi visual. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimental dengan menggunakan animasi yang sudah di produksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan teknik in-between mampu memberikan dimensi baru pada animasi Asmara : Mythical Of Borneo. Dengan menggunakan teknik in-between, perubahan kecil dalam komposisi gambar dan ekspresi karakter dapat memberikan nuansa yang lebih dalam dalam cerita yang disampaikan. Selain itu, penggunaan teknik ini juga memungkinkan animator untuk menciptakan pergerakan mikro yang memberikan kesan realistis pada objek atau karakter pada animasi.

Actions (login required)

View Item