{SKEMA FILMMAKER FILM DOKUMENTER} IMPLEMENTASI TEORI 5C SINEMATOGRAFI DALAM PEMBUATAN FILM DOKUMENTER TRADISIONAL VS SWALAYAN

Primahindra, Akbar (2023) {SKEMA FILMMAKER FILM DOKUMENTER} IMPLEMENTASI TEORI 5C SINEMATOGRAFI DALAM PEMBUATAN FILM DOKUMENTER TRADISIONAL VS SWALAYAN. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.

[img] Text (COVER-ABSTRAK)
COVER.pdf

Download (950kB)
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf

Download (256kB)
[img] Text (BAB II)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (820kB)
[img] Text (BAB III)
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (294kB)
[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (841kB)
[img] Text (BAB V)
BAB V.pdf

Download (81kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA-LAMPIRAN)
Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text (PUBLIKASI)
Skema Filmmaker Publikasi - Akbar Primahindra.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (529kB)

Abstract

Dengan perkembangan zaman saat ini, Kabupaten Bantul menjadi salah satu kabupaten di kota Yogyakarta yang juga mengalami perkembangan pesat. Kondisi ini terlihat dari banyaknya didirikan toko swalayan disekitar Kabupaten Bantul, yang pendiriannya berada di antara usaha masyarakat toko tradisional. Banyaknya pendirian toko swalayan ini menyebabkan perekonomian masyarakat pada sektor perdagangan di daerah Bantul ikut terdampak. Masyarakat Bantul menjadi lebih banyak memilih berbelanja kebutuhan sehari-hari di toko swalayan daripada di toko tradisional. Untuk mensejahterakan perekonomian masyarakat daerah Bantul, pemerintah membuat peraturan daerah Nomor 21 Tahun 2018 tentang penyelenggaraan pasar rakyat, toko swalayan, dan pusat perbelanjaan. Dengan adanya peraturan daerah tersebut, pemerintah mengharapkan toko swalayan juga harus mempunyai kegiatan kemitraan dengan pelaku usaha masyarakat Bantul, dan sinergitas dengan pasar rakyat. Film dokumenter menjadi salah satu dari media komunikasi massa yang berfungsi dalam menyampaikan informasi atau pesan dengan audio visual. Tujuan dari perancangan film dokumenter ini untuk mengetahui efek dari peraturan daerah dan memberikan informasi serta memberikan pesan terkhususnya kepada pemerintah daerah Kabupaten Bantul untuk lebih memperhatikan pelaku usaha toko tradisional. Dalam proses pembuatan film dokumenter peran script writer sangat penting. Oleh sebab itu untuk membantu penyusunan sebuah cerita, diciptakan berbagai teori struktur cerita. Teori struktur cerita yang dipakai adalah teori 5C Sinematografi. Hasil dari perancangan ini adalah film dokumenter “Implementasi Teori 5C Sinematografi Dalam Pembuatan Film “Tradisional vs Swalayan” yang merepresentasikan pelaku usaha masyarakat Bantul dan menjelaskan peraturan daerah tentang pendirian swalayan.

Item Type: Thesis (S1 - Sarjana)
Contributor:
Pembimbing
Purbakusuma, Angga Intueri Mahendra
Uncontrolled Keywords: Bantul, Peraturan Daerah, Toko Swalayan, Toko Tradisional, 5C Sinematografi
Subjects: 300 – Ilmu Sosial > 300 Ilmu sosial > 302.2 Ilmu Komunikasi
Divisions: Fakultas Ekonomi & Sosial > Ilmu Komunikasi
Depositing User: RC Universitas AMIKOM Yogyakarta
Date Deposited: 31 Oct 2023 03:07
Last Modified: 31 Oct 2023 03:07
URI: http://eprints.amikom.ac.id/id/eprint/22271

Actions (login required)

View Item View Item