Aristianda, Hedry (2023) RANCANG BANGUN KONTROL DAN MONITORING HIDROPONIK DIGITAL BERBASIS INTERNET OF THING. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.
![[img]](https://eprints.amikom.ac.id//style/images/fileicons/text.png) |
Text (COVER-ABSTRAK)
COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (175kB) |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (370kB) |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (297kB) |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (826kB) |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf Download (226kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (147kB) |
![[img]](https://eprints.amikom.ac.id//style/images/fileicons/archive.png) |
Archive (SOURCE CODE)
Source Code - Hedry Aristianda.zip Restricted to Repository staff only Download (19MB) |
|
Text (PUBLIKASI)
Publikasi.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Hidroponik NFT (Nutrient Film Technique) adalah metode budidaya tanaman di dalam air tanpa menggunakan media tanah yang dialirkan pada pipa melalui saluran dangkal dengan kemiringan rendah, meskipun demikian ada beberapa masalah yang muncul dalam hidroponik NFT, yaitu penyumbatan sistem atau ketersediaan air pada bak penampungan yang dapat terjadi akibat akar tanaman yang tumbuh terlalu lebat atau adanya penumpukan akar mati. Ketidakstabilan kelembaban dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan. Untuk mengatasi masalah-masalah tersebut, perlu membangun hidroponik NFT dengan memanfaatkan sistem IoT, sehingga segala sesuatu yang terjadi pada tanaman dapat di pantau secara realtime maupun secara jarak jauh. Peneliti berusaha membangun sistem pemeliharaan yang cermat terhadap sistem hidroponik NFT dengan menggunakan sensor suhu, sehingga dapat mengoptimalkan sistem kontrol tanaman hidroponik. Melalui penggunaan teknologi IoT juga dapat meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya seperti air dan mengembangkan sistem pemantauan. Proses penelitian dibagi menjadi 7 tahapan secara garis besar yaitu studi literatur, persiapan dan identifikasi kebutuhan, analisis masalah, rancangan sistem, pengujian sistem, penerapan sistem, dan laporan akhir. Penerapan sistem hidroponik NFT yang terhubung dengan sistem IoT adalah langkah inovatif untuk meningkatkan efisiensi dan keberhasilan dalam bercocok tanam. Peneliti berhasil memantau kondisi lingkungan secara real-time dan dapat memberikan air sesuai kebutuhan tanaman sehingga menghindari pemborosan sumber daya. Hasil rata-rata error pengujian suhu dan kelembaban secara berurut yaitu 0,23% dan 0,94%. Salah satu keunggulan dari sistem IoT yang dirancang oleh peneliti adalah dapat secara otomatis menyiram tanaman hidroponik sesuai kebutuhan tanaman berdasarkan nilai kelembaban lingkungan. Penelitian lebih lanjut yang dapat direkomendasikan adalah memperhatikan keamanan data saat mengirim data dari sistem hidroponik ke platform IoT melalui internet.
| Item Type: | Thesis (S1 - Sarjana) | ||
|---|---|---|---|
| Contributor: |
|
||
| Uncontrolled Keywords: | Hidroponik NFT, IoT, Suhu, Kelembaban | ||
| Subjects: | 000 - Komputer, Informasi dan Referensi Umum > 000 Ilmu komputer, ilmu pengetahuan dan sistem-sistem > 000 Ilmu komputer, informasi dan pekerjaan umum 000 - Komputer, Informasi dan Referensi Umum > 000 Ilmu komputer, ilmu pengetahuan dan sistem-sistem > 003 Sistem-sistem |
||
| Divisions: | Fakultas Ilmu Komputer > Informatika | ||
| Depositing User: | RC Universitas AMIKOM Yogyakarta | ||
| Date Deposited: | 30 Oct 2023 01:46 | ||
| Last Modified: | 30 Oct 2023 01:46 | ||
| URI: | http://eprints.amikom.ac.id/id/eprint/22143 |
Actions (login required)
 |
View Item |