STRATEGI PENGELOLAAN OBJEK WISATA PANTAI PANANJUNG KABUPATEN PANGANDARAN

Hendrawan, Dian (2023) STRATEGI PENGELOLAAN OBJEK WISATA PANTAI PANANJUNG KABUPATEN PANGANDARAN. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.

	Text (COVER-ABSTRAK) COVER.pdf Download (616kB)
	Text (SKRIPSI) Naskah Lengkap.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text (PUBLIKASI) Publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (581kB)

Abstract

Permasalahan yang terjadi pada penelitian ini karena kondisi objek wisata Pantai Pananjung saat ini mulai rusak akibat puing-puing berserakan yang membuat pemandangan pantai menjadi kurang indah, serta bangunan masjid yang kurang terawat sehingga tidak layak untuk digunakan. sebagai tempat pelayanan, serta tempat parkir mobil yang tidak fleksibel dan tidak dilengkapi dengan baik. Kondisi tersebut sesuai dengan hasil pengamatan yang peneliti lakukan ketika pertama kali melakukan observasi lapangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi strategi pengelolaan Pantai Pananjung serta mengetahui apa saja faktor pendukung dan faktor penghambat dalam pengelolaan pantai Pananjung. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu menggunakan pendekatan kualitatif, dengan melakukan observasi lapangan, wawancara serta menyebar kuisioner. Kemudian dianalisis dengan menggunakan Matrik SWOT (Strength, Weakness, Opportunities, Threats). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada empat kemungkinankemungkinan strategi pengelolaan Pantai Pananjung yaitu a. Strategi S-O (Strength and Opportunities) yang meliputi mengendalikan potensi objek wisata dengan perkembangan teknologi informasi pada masa kini, menjadikan warga sekitar sebagai tenaga pekerja di daerah sekitar objek wisata untuk mengurangi pengangguran dan melakukan pengembangan dan perbaikan fasilitas di setiap lokasi wisata yang fasilitasnya belum lengkap. b. Strategi W-O (Weakness and Opportunities) yang meliputi meningkatkan koordinasi dengan pemerintah setempat mengenai keadaan objek wisata, dan membentuk pelayanan tambahan yang bertanggung jawab sebagai tourist information atau travel agent. c. Strategi S-T (Strength and Threats) yang meliputi kondisi keamanan yang kurang aman di objek wisata guna untuk menjaga kenyamanan para pengunjung dan memberikan papan himbauan atau larangan membuang sampah sembarangan dan papan-papan peringatan lainnya. d. Strategi W-T (Weakness and Threats) yang meliputi Pentingnya kesadaran masyarakat akan menjaga lingkungan supaya tetap bersih serta asri, dan meningkatkan promosi dan memperbaiki program pengembangan agar lebih bagus untuk dapat menarik pengunjung sehingga siap untuk menghadapi persaingan objek wisata lain yang berada di dalam maupun di luar daerah. Faktor Pendukung dalam penelitian ini yaitu; a. Cagar alam yang indah dan asri, b. Pantai Barat dan pantai Timur masih dalam satu Kawasan, c. Akses jalan mudah dijangkau, dan d. Biaya yang dikeluarkan tergolong murah. Selain itu faktor penghambat dalam penelitian ini yaitu; a. Kurangnya kesadaran masyarakat terhadap sampah, b. Kurangnya lahan parkir, toilet dan mushola.

Actions (login required)

View Item