ANALISIS DAMPAK PENGGUNAAN TRANSAKSI NON TUNAI TERHADAP JUMLAH UANG BEREDAR (M1) DI INDONESIA

Wulandari, Anisa (2023) ANALISIS DAMPAK PENGGUNAAN TRANSAKSI NON TUNAI TERHADAP JUMLAH UANG BEREDAR (M1) DI INDONESIA. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.

	Text (COVER-ABSTRAK) COVER.pdf Download (609kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf Download (491kB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (883kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (377kB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (415kB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf Download (73kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA-LAMPIRAN) Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (308kB)
	Text (PUBLIKASI) Publikasi.pdf Restricted to Repository staff only Download (529kB)

Abstract

Sistem pembayaran di Indonesia selalu mengalami perkembangan di setiap tahunnya. Dahulu masyarakat melakukan kegiatan transaksi dengan cara menukarkan barang satu dengan barang yang lainnya atau dengan kata lain barter. Seiring berkembangnya waktu Indonesia telah memiliki alat transaksi berupa uang. Uang menjadi solusi dari permasalahan jual beli yang dilakukan dengan cara barter. Penggunaan uang dalam transaksi tersebut tergolong dalam sistem pembayaran tunai. Sistem pembayaran menjadi pemicu utama dalam penyebaran jumlah uang beredar. Majunya teknologi pada saat ini berpengaruh terhadap sistem pembayaran. Sistem pembayaran yang semula menggunakan uang tunai sekarang beralih menjadi uang elektronik. Pandemi Covid-19 menjadi pendorong sistem pembayaran elektronik, karena adanya fenomena tersebut membuat pemerintah mengeluarkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang mengakibatkan masyarakat harus melakukan seluruh kegiatannya di rumah. Sistem pembayaran yang mendukung membuat masyarakat menjadi lebih konsumtif, sehingga tujuan dari penelitian ini ingin mengetahui seberapa besar pengaruh sistem pembayaran non tunai terhadap permintaan uang. Peneliti akan menggunakan variabel independen BI-RTGS, kartu ATM/debit, dan uang elektronik dengan jumlah uang beredar (M1) sebagai variabel dependen. Data yang akan digunakan ialah data time series yang bersumber dari Bank Indonesia. Peneliti memanfaatkan aplikasi Eviews 10 sebagai alat analisis dengan menggunakan metode Regresi Linear Berganda dan Asumsi Klasik. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa variabel BI-RTGS berpengaruh positif dan signifikan terhadap jumlah uang beredar (M1), kartu ATM/debit berpengaruh secara negatif dan signifikan terhadap jumlah uang beredar (M1), dan variabel uang elektronik berpengaruh positif dan signifikan terhadap jumlah uang beredar (M1). Sehingga secara simultan variabel BI-RTGS, kartu ATM/debit, dan uang elektronik memiliki pengaruh signifikan terhadap jumlah uang beredar (M1).

Actions (login required)

View Item