Riksa, Bima Hangga (2021) IMPLEMENTASI TEKNIK PRIMITIVE DALAM 3D MODELLING LINGKUNGAN RUANG KELAS. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.
Text (COVER-ABSTRAK)
COVER.pdf Download (579kB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (307kB) |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (560kB) |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (865kB) |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf Download (98kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA-LAMPIRAN)
Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (848kB) |
|
Text (PUBLIKASI)
Publikasi - 17.82.0012 - Bima Hangga Riksa.pdf Restricted to Repository staff only Download (342kB) |
Abstract
Ruang kelas merupakan suatu tempat di sekolah dimana para guru dan murid melakukan kegiatan belajar mengajar. Tujuan dari penulisan skripsi ini adalah untuk mengimplementasikan Teknik Primitive Dalam 3d Modeling Lingkungan Ruang Kelas. 3D Modeling adalah sebuah teknik yang berada di komputer grafis untuk memproduksi gambaran pada digital dari suatu objek tiga dimensi (baik benda mati maupun hidup), dengan adanya 3D modelling ini diharapkan memudahkan seseorang untuk memberi gambaran, dengan cara mengkonstruksi ulang suatu objek nyata dengan cara mengkonstruksi didalam 3D. Di dalam 3D modelling ada beberapa Teknik seperti Teknik Primitive dan polygonal. Modeling polygonal basic bentuknya adalah segitiga dan segiempat yang memastikan tiap bidang sebuah karakter. Setiap polygon menentukan sebuah bidang datar dengan menempatkan sebuah barisan polygon sehingga kita dapat membentuk permukaan. Untuk memperoleh bidang yang halus, dibutuhkan banyak bidang polygon. Jika polygon yang digunakan sedikit, maka objek yang diperoleh akan terbagi menjadi bagian - bagian polygon. Pemodelan primitive secara sederhana mengkombinasikan beberapa bentuk geometris primitive (seperti kotak, bola, cakram, dan sebagainya) dan memodifikasi bentuk mereka untuk membentuk objek akhir yang diinginkan. Dibandingkan dengan Teknik polygonal, Teknik primitive ini lebih gampang dan efisien, karena lebih mudah dipahami, para pemula pasti cepat paham, kalau Teknik polygonal harus mengerti cara bagaimana sculpting dahulu, jadi agak ribet.
Item Type: | Thesis (S1 - Sarjana) | ||
---|---|---|---|
Contributor: |
|
||
Uncontrolled Keywords: | 2D,3D, ruang kelas,Modeling,Primitive Modeling,Teknik, polygonal, classroom, Primitive Modeling, Technique, | ||
Subjects: | 000 - Komputer, Informasi dan Referensi Umum > 000 Ilmu komputer, ilmu pengetahuan dan sistem-sistem > 000 Ilmu komputer, informasi dan pekerjaan umum 000 - Komputer, Informasi dan Referensi Umum > 000 Ilmu komputer, ilmu pengetahuan dan sistem-sistem > 006 Metode komputer khusus > 696 Animasi |
||
Divisions: | Fakultas Ilmu Komputer > Teknologi Informasi | ||
Depositing User: | RC Universitas AMIKOM Yogyakarta | ||
Date Deposited: | 17 Jun 2022 07:05 | ||
Last Modified: | 11 Aug 2023 07:34 | ||
URI: | http://eprints.amikom.ac.id/id/eprint/1484 |
Actions (login required)
View Item |