PROSES PENGEMBANGAN PLBN MOTAAIN DAN DAMPAK BAGI MASYARAKAT DESA SILAWAN, KECAMATAN TASIFETO TIMUR, KABUPATEN BELU

Nabit, Yulius Wara Juanina (2022) PROSES PENGEMBANGAN PLBN MOTAAIN DAN DAMPAK BAGI MASYARAKAT DESA SILAWAN, KECAMATAN TASIFETO TIMUR, KABUPATEN BELU. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.

[img] Text (COVER-ABSTRAK)
COVER.pdf

Download (914kB)
[img] Text (SKRIPSI)
Naskah Lengkap.pdf
Restricted to Registered users only

Download (5MB)
[img] Text (PUBLIKASI)
Publikasi 18.86.0057 Yulius Wara Juanina Nabit.pdf
Restricted to Registered users only

Download (499kB)

Abstract

Kawasan Lintas Batas Motaain yang berada di Desa Silawan, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu sudah ada sejak berdirinya Negara Republik Demokratik Timor Leste (RDTL) pada tahun 1999, namun karena kurang adanya penataan yang baik, kawasan ini tumbuh dengan kondisi yang tidak tertata dengan letak bangunan gedung dan sirkulasi yang sangat tidak ideal Keberadaan PLBN Motaain sendiri sejak tahun 2002 dengan konsep Pos Terpadu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji dampak proses pengembangan PLBN Motaain pada kawasan perbatasan Republik Indonesia (RI) – Republik Demokratik Timor Leste (RDT) di Desa Silawan, Kecamatan, Tasifeto Timur, Kabupaten Belu terhadap aktivitas dan kegiatan masyarakat wilayah lintas batas. Untuk mencapai tujuan yang diharapkan dan ditetapkan sasaran yang ingin dicapai melalui identifikasi dan kajian terhadap kondisi kegiatan terhadap proses pengembangan terhadap dampak masyarakat PLBN Motaain. Proses pengembangan PLBN Motaain terdapat beberapa tahapan. Pada tahun 2015 – 2017 telah dibangun beberapa bangunan fisik seperti Bea Cukai, Imigrasi, Pos Pemeriksaan PLBN, Badan Nasional Penggelola Perbatasan, Pos TNI Pos Polisi. Pada tahun 2017 – 2019 terdapat pembangunan Rumah Mess, Monumen, Parkiran, Pos Security, Temapt Cleaning Service dan pada tahun 2019 – 2021 terdapat pembangunan Pasar PLBN dan Wisma Penginapan. Dampak proses pengembangan yang telah dirasakan pada masyarkat sekitar PLBN yaitu pada beberapa aspek seprti Ekonomi, Sosial dan Infrastruktur. Dampak pada Ekonomi yang dirasakan masyarkat yaitu pada Lapangan Pekerjaan, Lapangan Usaha dan pengembangan kawasan sekitar, dampak pada Sosial yaitu sering terjadinya bersosialisasi tentang penjagaan wilayah batas negara dan penyeluhan dari pihak keamanan maupun pemerintah setempat mengenai perlintasan ilegal dan aturan – aturan, hukuman yang dapat diberikan ketika melakukan perlintasan ilegal baik orang, barang maupun kendaraan, ada juga kerja gotong royong setiap minggu sekali sedangkan dampak pada Infrastruktur yaitu adanya pelebaran Jalan, pemasangan Rambu – rambu lalu lintas, dan penerangan lampu jalan.

Item Type: Thesis (S1 - Sarjana)
Contributor:
Pembimbing
Ramadhan, Bagus
Uncontrolled Keywords: Proses, Pengembangan, Pembangunan, PLBN, Dampak
Subjects: 700 - Seni dan Rekreasi > 710 Perencanaan wilayah dan arsitektur lanskap > 711 Perencanaan wilayah
Divisions: Fakultas Sains & Teknologi > Perencanaan Wilayah dan kota
Depositing User: RC Universitas AMIKOM Yogyakarta
Date Deposited: 03 Jan 2023 04:07
Last Modified: 29 Jul 2023 02:52
URI: http://eprints.amikom.ac.id/id/eprint/14006

Actions (login required)

View Item View Item