PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI BANDWITH MANAGEMENT BERBASIS CAPTIVE PORTAL PADA JARINGAN WIRELESS HOTSPOT DENGAN METODE PCQ (Peer Connection Queue) DI KELURAHAN DESA TANCEP

Prabawa, Danu Dwi (2022) PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI BANDWITH MANAGEMENT BERBASIS CAPTIVE PORTAL PADA JARINGAN WIRELESS HOTSPOT DENGAN METODE PCQ (Peer Connection Queue) DI KELURAHAN DESA TANCEP. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.

	Text (COVER-ABSTRAK) COVER.pdf Download (796kB)
	Text (BAB I) BAB I.pdf Download (306kB)
	Text (BAB II) BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (843kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (763kB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (686kB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf Download (68kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (44kB)
	Text (SOURCE CODE) Publikasi 15.11.8615 Danu Dwi Prabawa.pdf Restricted to Repository staff only Download (373kB)

Abstract

Penggunaan internet saat ini telah menjadi kebutuhan dasar untuk berkomunikasi, terutama di lembaga yang dapat mempercepat pengiriman data. Kantor Desa Tancep adalah salah satu Kantor instansi yang memanfaatkan teknologi wireless untuk memberikan fasilitas hotspot. Namun penggunaan internet di suatu lembaga yang tidak dikelola dengan baik akan menyebabkan penggunaan bandwidth yang tidak optimal, mengganggu kenyamanan pengguna internet lain dalam lembaga tersebut.Pengurusan bandwidth yang baik akan memberikan kemudahan bagi setiap pengguna karena ada prioritas, batasan penggunaan dan mudah dikendalikan oleh admin atau pengelola manajer. Ada beberapa metode untuk memenejemen bandwidth di jaringan, termasuk Antrian Koneksi dan Antrian Sederhana. PCQ mampu berbagi bandwith dengan merata di satu jaringan internet. Prinsip kerja PCQ di mana hanya ada satu klien aktif yang menggunakan bandwidth, sementara klien lain dalam posisi siaga maka klien aktif dapat menggunakan bandwidth maksimum yang tersedia, tetapi jika klien lain aktif, maka bandwidth maksimum dapat digunakan oleh kedua klien. Namun, implementasi manajemen bandwidth memerlukan router mikrotik yang ditujukan untuk semua komputer, laptop dan perangkat lain dapat menggunakan internet dengan lancar dan stabil meskipun semua pengguna menggunakan internet pada saat bersamaan. Semua komputer yang terkoneksi pada jaringan akan mengalami kerusakan sesuai dengan kebutuhan koneksi internet. Ini dapat membantu operator bekerja dalam mengendalikan bandwidth.

Item Type:

Thesis (S1 - Sarjana)

Contributor:

Pembimbing
Andri, Rum Mohamad

Uncontrolled Keywords:

Manajemen Bandwith, Peer Coonection Queue (PCQ), hotspot,wireless,simple queue, Bandwidth Management, Per Connection Queue (PCQ), hotspot,wireless,simplequeue

Subjects:

000 - Komputer, Informasi dan Referensi Umum > 000 Ilmu komputer, ilmu pengetahuan dan sistem-sistem > 000 Ilmu komputer, informasi dan pekerjaan umum
000 - Komputer, Informasi dan Referensi Umum > 000 Ilmu komputer, ilmu pengetahuan dan sistem-sistem > 003 Sistem-sistem

Divisions:

Fakultas Ilmu Komputer > Informatika

Depositing User:

RC Universitas AMIKOM Yogyakarta

Date Deposited:

25 Oct 2022 07:29

Last Modified:

31 Jul 2023 04:40

URI:

http://eprints.amikom.ac.id/id/eprint/9606