Irvan, Yohanes Mario (2022) REPRESENTASI FEMINISME KUNTILANAK (Analisis Semotika JOHN FISKE Dalam FILM MANGKUJIWO). S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.
Text (COVER-ABSTRAK)
COVER.pdf Download (665kB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (302kB) |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (428kB) |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (760kB) |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf Download (93kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (190kB) |
|
Text (PUBLIKASI)
Publikasi 18.96.0685 Yohanes Mario Irvan.pdf Restricted to Repository staff only Download (377kB) |
Abstract
Penelitian ini berangkat dari fenomena sosial di mana perempuan dalam film horor seringkali diidentikan dengan sosok hantu perempuan, hantu perempuan sendiri sering dijadikan sebagai simbol feminisme. Hantu perempuan hadir karena konstruksi sosial yang tidak dapat memberikan wujud nyata keadilan bagi perempuan. Penelitian ini membahas tentang film Mangkujiwo yang menceritakan tentang kisah asal-usul hantu kuntilanak yang semasa hidupnya mengalami diskriminasi gender yang disebabkan oleh budaya patriarki yang masih mengakar dalam masyarakat. ketidakadilan gender yang terjadi akibat dari budaya patriarki akhirnya melahirkan sebuah gerakan yang menuntut kesetaraan dan keadilan gender, yaitu feminisme. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui representasi feminisme sosok hantu kuntilanak dalam film Mangkujiwo, untuk mencapai tujuan peneliti akan menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis semiotika John Fiske melalui kode-kode televisi yang terbagi dalam level realitas, level representasi dan level ideologi. Melalui teori semiotika John Fiske berdasarkan tiga pengkodean tersebut, diketahui bahwa representasi feminisme yang muncul dalam film Mangkujiwo adalah representasi ideologi feminisme radikal. Feminisme radikal menyatakan bahwa kekuasaan laki-laki atas perempuan didasarkan pada kekuasaan dan kontrol laki-laki terhadap kapasitas reproduksi perempuan yang mengakibatkan ketidakadilan dan penindasan terhadap perempuan. Melalui film Mangkujiwo, sosok kuntilanak merepresentasikan feminisme radikal melalui perlawanannya melawan superioritas tokoh laki-laki yang semasa hidupnya telah memerlakukannya secara semena-mena, tidak adil dan sangat keji. Menjadi hantu perempuan merupakan satu-satunya cara untuk melawan kekuatan laki-laki serta mendobrak norma bahwa perempuan tidak seharusnya tunduk dan didefinisikan oleh laki-laki.
Item Type: | Thesis (S1 - Sarjana) | ||
---|---|---|---|
Contributor: |
|
||
Uncontrolled Keywords: | Representasi, Feminisme, Semiotika, John Fiske, Hantu Perempuan, Representation, Feminism, Semiotics, John Fiske, Ghost Woman | ||
Subjects: | 300 – Ilmu Sosial > 300 Ilmu sosial > 300 Ilmu sosial 300 – Ilmu Sosial > 300 Ilmu sosial > 302.2 Ilmu Komunikasi |
||
Divisions: | Fakultas Ekonomi & Sosial > Ilmu Komunikasi | ||
Depositing User: | RC Universitas AMIKOM Yogyakarta | ||
Date Deposited: | 02 Sep 2022 03:51 | ||
Last Modified: | 03 Aug 2023 03:14 | ||
URI: | http://eprints.amikom.ac.id/id/eprint/6585 |
Actions (login required)
View Item |