Cendekia, Fajri Rizki (2025) ANALISIS TINGKAT KEDETAILAN OBJEK 3D PADA PERFORMA APLIKASI AUGMENTED REALITY. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.
![[img]](https://eprints.amikom.ac.id//style/images/fileicons/text.png) |
Text (COVER-ABSTRAK)
COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (129kB) |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (812kB) |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (410kB) |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf Download (37kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA-LAMPIRAN)
Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (266kB) |
![[img]](https://eprints.amikom.ac.id//style/images/fileicons/archive.png) |
Archive (SOURCE CODE)
Sourcecode - 20.12.1469.zip Restricted to Repository staff only Download (159MB) |
|
Text (PUBLIKASI)
Publikasi.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Peningkatan kualitas visual pada model objek 3D dalam pengembangan aplikasi augmented reality terkadang menuntut penggunaan model high poly yang memiliki tingkat kedetailan. Namun, penggunaan model dengan jumlah polygon yang banyak memiliki dampak negatif terhadap performa aplikasi, seperti meningkatnya time latency, konsumsi CPU dan RAM, terutama pada perangkat android yang memiliki spesifikasi terbatas. Masalah ini dapat menurunkan pengalaman penggunakan dan efisiensi aplikasi AR secara menyeluruh. Oleh karena itu, perlu dilakukan analisis untuk mengetahui bagaimana mengetahui tingkat kedetailan objek 3D mempengaruhi performa aplikasi AR berbasis android. Penelitian ini dilakukan dengan mengembangkan aplikasi AR menggunakan Unity dan Vuforia dengan metode marker-based. Objek 3D yang digunakan terdiri dari tiga jenis: objek statis, bergerak, dan jumlah banyak, yang masing-masing disiapkan dalam versi high-poly dan low-poly. Pengujian dilakukan secara mandiri pada dua perangkat Android dengan mengukur parameter performa seperti time latency, penggunaan CPU, RAM, dan ukuran file. Data hasil pengujian dikumpulkan dan dianalisis dalam bentuk tabel perbandingan antar model. Hasil penelitian menunjukan bahwa model low poly secara konsisten memberi performa yang lebih optimal dibandingkan model high poly. Waktu respon lebih cepat penggunaan sumber daya lebih rendah, dan ukuran file aplikasi lebih kecil. Penelitian ini diharapkan dapat berkontribusi dalam memberikan rekomendasi teknis bagi pengembang aplikasi AR untuk memilih model 3D yang tepat sesuai kebutuhan sistem. Hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan oleh pengembang, peneliti lain, maupun instansi pendidikan yang mengembangkan aplikasi AR pada platform Android.
| Item Type: | Thesis (S1 - Sarjana) | ||
|---|---|---|---|
| Contributor: |
|
||
| Uncontrolled Keywords: | Augmented Reality, Objek 3D, Highpoly, Lowpoly, Android, Performa | ||
| Subjects: | 000 - Komputer, Informasi dan Referensi Umum > 000 Ilmu komputer, ilmu pengetahuan dan sistem-sistem > 005 Pemrograman komputer, program dan data 000 - Komputer, Informasi dan Referensi Umum > 000 Ilmu komputer, ilmu pengetahuan dan sistem-sistem > 006 Metode komputer khusus |
||
| Divisions: | Fakultas Ilmu Komputer > Sistem Informasi | ||
| Depositing User: | RC Universitas AMIKOM Yogyakarta | ||
| Date Deposited: | 14 Nov 2025 04:21 | ||
| Last Modified: | 14 Nov 2025 04:21 | ||
| URI: | http://eprints.amikom.ac.id/id/eprint/31022 |
Actions (login required)
 |
View Item |