Sari, Maya (2025) REPRESENTASI MITOLOGI SUKU DAYAK DALAM FILM “KABUT BERDURI” KARYA EDWIN. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.
![]() |
Text (COVER-ABSTRAK)
COVER.pdf Download (790kB) |
![]() |
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (321kB) |
![]() |
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (743kB) |
![]() |
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (344kB) |
![]() |
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (998kB) |
![]() |
Text (BAB V)
BAB V.pdf Download (76kB) |
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (299kB) |
![]() |
Text (PUBLIKASI)
Publikasi.pdf Restricted to Repository staff only Download (596kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana mitologi kesukuan direpresentasikan dalam film ”Kabut Berduri”. Film ini mengangkat kisah mistis yang penuh dengan simbol-simbol budaya lokal, khususnya melalui tokoh Ambong dan berbagai peristiwa ganjil yang terjadi di desa terpencil. Representasi mitos dalam film ini tidak hanya hadir sebagai unsur hiburan dalam genre horor, tetapi juga sebagai bentuk peringatan, larangan, dan sistem nilai yang diwariskan secara turun-temurun. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan analisis semiotika Charles Sanders Peirce. Data diperoleh melalui observasi terhadap potongan adegan film, kemudian dianalisis menggunakan trikotomi tanda (representament, objeck, interpretant) serta teori mitologi dari para ahli. Penelitian ini juga didukung oleh studi pustaka dan referensi penelitian sebelumnya yang membahas mitos dan budaya visual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa film Kabut Berduri merepresentasikan mitologi kesukuan melalui tokoh penjaga wilayah gaib (Ambong), simbol ruang keramat seperti kabut, sungai, dan pohon besar, serta melalui narasi adat dan larangan yang jika dilanggar akan menimbulkan konsekuensi supranatural. Mitologi dalam film ini berfungsi sebagai sistem makna yang membentuk nilai sosial dan spiritual, sekaligus sebagai pengingat akan batas antara dunia manusia dan dunia gaib. Dengan demikian, film ini menjadi media yang mampu menghidupkan kembali mitos dalam konteks modern, serta memperlihatkan bagaimana kepercayaan lokal tetap hidup melalui media populer seperti film.
Item Type: | Thesis (S1 - Sarjana) | ||
---|---|---|---|
Contributor: |
|
||
Uncontrolled Keywords: | Mitologi Suku Dayak, Film Kabut Berduri, Semiotika Charles sanders Peirce, Representasi Budaya | ||
Subjects: | 300 – Ilmu Sosial > 300 Ilmu sosial > 302.2 Ilmu Komunikasi | ||
Divisions: | Fakultas Ekonomi & Sosial > Ilmu Komunikasi | ||
Depositing User: | RC Universitas AMIKOM Yogyakarta | ||
Date Deposited: | 10 Sep 2025 06:19 | ||
Last Modified: | 10 Sep 2025 06:19 | ||
URI: | http://eprints.amikom.ac.id/id/eprint/30591 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |