Prasetya, Adinda Restu (2025) ANALISIS PERBANDINGAN PEMANTAUAN KUALITAS UDARA BERBASIS IOT MENGGUNAKAN ESP32 DI TRAFFIC LIGHT DAN SAWAH. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.
![[img]](https://eprints.amikom.ac.id//style/images/fileicons/text.png) |
Text (COVER-ABSTRAK)
COVER.pdf Download (2MB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (187kB) |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (606kB) |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (517kB) |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (392kB) |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf Download (70kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA-LAMPIRAN)
Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (273kB) |
![[img]](https://eprints.amikom.ac.id//style/images/fileicons/archive.png) |
Archive (SOURCE CODE)
Sourcecode - 20.83.0502.zip Restricted to Repository staff only Download (1kB) |
|
Text (PUBLIKASI)
Publikasi.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem pemantauan kualitas udara berbasis IoT untuk membandingkan kondisi udara di sekitar traffic light dan area sawah. Sistem ini dirancang untuk mengukur berbagai parameter lingkungan, seperti karbon dioksida (CO₂), suhu udara, dan kelembapan, guna menganalisis pengaruh aktivitas manusia dan faktor lingkungan terhadap kualitas udara. Proses pengembangan sistem melibatkan beberapa tahap utama, yaitu pengumpulan data, pemrosesan sensor, analisis hasil, dan visualisasi data. Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari sensor yang dipasang di kedua lokasi, yang secara berkala mencatat CO₂, suhu, dan kelembapan. Hasil pengujian menunjukkan bahwa traffic light memiliki kadar CO₂ lebih tinggi, dengan rata-rata harian mencapai 46,41 ppm pada pagi hari, 36,78 ppm pada siang hari, dan 41,83 ppm pada sore hari, sedangkan di sawah lebih rendah dengan rerata pagi 41,68 ppm, siang 18,46 ppm, dan sore 17,33 ppm. Suhu udara di traffic light juga lebih panas dibandingkan sawah, sedangkan kelembapan udara lebih rendah. Perbedaan ini menunjukkan bahwa tingginya aktivitas kendaraan dan minimnya vegetasi di area traffic light berkontribusi pada penurunan kualitas udara dibandingkan sawah yang memiliki lingkungan lebih alami dan sejuk. Sistem ini diharapkan dapat menjadi alat yang efektif dalam pemantauan kualitas udara di berbagai lokasi serta memberikan wawasan bagi pengambilan kebijakan terkait mitigasi polusi udara dan perencanaan kota yang lebih ramah lingkungan.
| Item Type: | Thesis (S1 - Sarjana) | ||
|---|---|---|---|
| Contributor: |
|
||
| Uncontrolled Keywords: | Kualitas Udara, IoT, CO₂, Suhu, Kelembapan, Traffic Light, Sawah | ||
| Subjects: | 000 - Komputer, Informasi dan Referensi Umum > 000 Ilmu komputer, ilmu pengetahuan dan sistem-sistem > 006 Metode komputer khusus | ||
| Divisions: | Fakultas Ilmu Komputer > Teknik Komputer | ||
| Depositing User: | RC Universitas AMIKOM Yogyakarta | ||
| Date Deposited: | 24 Apr 2025 03:56 | ||
| Last Modified: | 24 Apr 2025 03:56 | ||
| URI: | http://eprints.amikom.ac.id/id/eprint/29673 |
Actions (login required)
 |
View Item |