ANALISIS SUHU PERMUKAAN (LAND SURFACE TERMPERATURE) KOTA SEMARANG TAHUN 2015 DAN 2020 MENGGUNAKAN CITRA LANDSAT 8

Alda, Hasan Ahmad (2024) ANALISIS SUHU PERMUKAAN (LAND SURFACE TERMPERATURE) KOTA SEMARANG TAHUN 2015 DAN 2020 MENGGUNAKAN CITRA LANDSAT 8. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.

[img] Text (COVER-ABSTRAK)
COVER.pdf

Download (1MB)
[img] Text (SKRIPSI)
Naskah Lengkap.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img] Text (PUBLIKASI)
Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (805kB)

Abstract

Land Surface Temperature adalah parameter yang umum digunakan untuk menganalisis perubahan suhu permukaan di muka bumi, LST memberikan data yang dapat digunakan untuk memantau tren terkait pemanasan global, fenomena terkait pemanasan global dapat terjadi karena perubahan fungsi lahan dan aktivitas manusia di suatu kota Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi sebaran spasial suhu permukaan atau land surface temperature di Kota Semarang pada tahun 2015 dan 2020 serta menganalisis korelasi perubahan suhu permukaan dengan perubahan fungsi lahan. Penelitian ini menggunakan beberapa pendekatan spasial yaitu, klasifikasi unsupervised untuk menganalisis tutupan lahan, sedangkan metode yang digunakan untuk mengekstrak sebaran suhu permukaan adalah metode land surface temperature dengan menggunakan data band thermal dari citra Landsat 8 Kota Semarang tahun 2015 dan 2020 pada bulan September. Hasil dari pengolahan data tutupan lahan adalah pengkelasan jenis tutupan lahan, kelas tersebut dibagi menjadi 2 yaitu, lahan terbangun dan lahan non terbangun. Kelas tutupan lahan jenis non terbangun mendominasi Kota Semarang pada tahun 2015 dengan luas 224,30 Km sedangkan pada tahun 2020, Kota Semarang didominasi oleh jenis tutupan lahan terbangun dengan total luasan sebesar 231,45 Km 2 . Hasil dari ekstarsi suhu permukaan menghasilkan 6 kelas, kelas tersebut 2 disesuaikan dengan batasan besaran suhu serta dibedakan dengan warna. Semua perhitungan dilakukan menggunakan perangkat lunak ArcMap 10.8. Setelah dilakukan perhitungan suhu permukaan menggunakan metode LST, maka dapat diketahui bahwa Kota Semarang pada tahun 2015 memiliki nilai suhu tertinggi mencapai 35 C dan memiliki rata-rata suhu sebesar 28,39 0 C sedangkan suhu terendah adalah 17,5 0 C, sedangkan untuk perhitungan Kota Semarang pada tahun 2020 memiliki suhu tertinggi sebesar 40 0 C, sedangkan suhu terendah adalah 14,7 0 0 C, sehingga dapat simpulkan bahwa Kota Semarang pada kurun waktu 5 tahun dari tahun 2015 sampai tahun 2020 memiliki nilai kenaikan suhu permukaan sebesar 0,31 C dan memiliki rata-rata suhu sebesar 28,70 0 C. 0

Item Type: Thesis (S1 - Sarjana)
Contributor:
Pembimbing
Sekarsih, Fitria Nuraini
Uncontrolled Keywords: Land Surface Temperature, Kota Semarang, Tutupan Lahan
Subjects: 900 – Sejarah dan Geografi > 910 Geografi dan perjalanan > 910 Geografi dan perjalanan
Divisions: Fakultas Sains & Teknologi > Geografi
Depositing User: RC Universitas AMIKOM Yogyakarta
Date Deposited: 31 Jul 2024 06:34
Last Modified: 31 Jul 2024 06:34
URI: http://eprints.amikom.ac.id/id/eprint/26626

Actions (login required)

View Item View Item