Arafach, Tegar (2024) {SKEMA ARTIS} KOMUNIKASI INTERPERSONAL SUTRADARA DALAM PENDALAMAN KARAKTER PADA FILM “SUMPAH! BUKAN AKU”. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.
Text (COVER-ABSTRAK)
COVER.pdf Download (921kB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (370kB) |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (898kB) |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (254kB) |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (607kB) |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf Download (88kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA-LAMPIRAN)
Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text (PUBLIKASI)
Skema Artist Publikasi - Tegar Arafach.pdf Restricted to Repository staff only Download (545kB) |
Abstract
Sutradara memiliki peran yang penting pada proses pembuatan film pendek, karena sutradara adalah otak dibalik aspek produksi. Dengan menentukan karakter, aspek dan motif dari pemain, lalu mengidentifikasi aktor agar dapat mendalami perannya merupakan tugas seorang sutradara. Selain mengarahkan para aktor, sutradara juga memimpin tim produksi dalam pemilihan lokasi, desain set, pengaturan cahaya, pengeditan, dan pemilihan musik. Untuk mendalami karakter pada naskah, pemain/talent memiliki caranya masing-masing, namun treatmen dan komunikasi antara sutradana dengan pemain akan mempengaruhi banyak aspek dalam peran pemain mendalami karakternya. Komunikasi yang baik dan tepat yang diberikan oleh sutradara akan mempermudah proses produksi film. Produksi film pendek “Sumpah! Bukan Aku” memiliki tujuan untuk memberikan hiburan kepada masyarakat dengan harapan menambah kesadaran dan kepedulian kepada sesama dan bisa diterapkan dalam kehidupan. Selain itu film pendek ini menjadi sebuah karya yang dibuat dan mempraktekkan ilmu yang sudah didapat dalam menempuh perkuliahan. Dalam istilah sehari-hari kata “Sumpah! Bukan Aku” adalah pembelaan untuk orang yang dituduh maupun disalahkan. Film pendek “Sumpah! Bukan Aku” mengisahkan penghuni Kos Gatot yang berusaha menemukan pelaku pencurian jajanan pasar namun tidak semudah yang dibayangkan. Mereka menghadapi berbagai tantangan dan opini yang menjadikan mereka saling tuduh. Sikap peduli yang tinggi, mereka tidak menyerah untuk menemukan pelaku utama. Film pendek “Sumpah! Bukan Aku” dikemas secara singkat, padat, dengan komedi aksi namun tidak menghilangkan pesan moran yang ada sehingga dapat dipetik bagi orang yang menontonnya. Komunikasi interpersonal dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari, tidak terkecuali pada kegiatan seni peran. Sutradara berupaya membangun komunikasi interpersonal dengan pemain untuk mendalami karakter. Ketepatan komunikasi dapat diukur melalui relasi antarpribadi sutradara dan pemain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi interpersonal sutradara dan pemain pada film pendek “Sumpah! Bukan Aku” menerapkan keterbukaan, kesetaraan dan dukungan untuk pemain agar membentuk suasana dan karakter yang sesuai.
Item Type: | Thesis (S1 - Sarjana) | ||
---|---|---|---|
Contributor: |
|
||
Uncontrolled Keywords: | Film Pendek, Sutradara, Komunikasi Interpersonal, Sumpah Bukan Aku | ||
Subjects: | 300 – Ilmu Sosial > 300 Ilmu sosial > 302.2 Ilmu Komunikasi | ||
Divisions: | Fakultas Ekonomi & Sosial > Ilmu Komunikasi | ||
Depositing User: | RC Universitas AMIKOM Yogyakarta | ||
Date Deposited: | 29 Apr 2024 03:58 | ||
Last Modified: | 29 Apr 2024 03:58 | ||
URI: | http://eprints.amikom.ac.id/id/eprint/25185 |
Actions (login required)
View Item |