Hastuti, Adhellia Laras Tri (2023) {PROFESIONAL - LOMBA} LAPORAN DEVELOPMENT COMPETITION MULTIMEDIA AND GAME EVENT 5 INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOVEMBER 2019 “RAISING A NEW WORLD OF GAME AND TECHNOLOGY BEYOND IMAGINATION”. D3 - Diploma thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.
Text (COVER-ABSTRAK)
COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (130kB) |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (517kB) |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (403kB) |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (224kB) |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf Download (73kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA-LAMPIRAN)
Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (36kB) |
|
Archive (SOURCE CODE)
Laporan kegiatan lomba MAGE 5 ITS Source Code - Adhellia Laras Tri Hastuti.zip Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
Adapun yang melatarbelakangi tulisan ini adalah keresahan orang tua yang memiliki anak diusia sekolah dan tidak memiliki banyak waktu atau fasilitas transportasi untuk mengantar dan menjemput anak ke dan dari sekolah. Pada awalnya, setiap anak yang ingin menempuh jalur pendidikan untuk menuju sekolah, mereka harus berjalan kaki karena kurangnya fasilitas atau transportasi yang kurang memadai. Karena jarak antara rumah dan sekolah jauh, waktu orang tua yang terbagi dengan kesibukan pribadinya, maka orang tua menyarankan anak untuk naik angkutan umum. Disisi lain transportasi umum yang diharapkan dapat membantu dalam menuju sekolah nyatanya menimbulkan sejumlah masalah di kota-kota besar diantaranya membuat macet jalanan hingga kriminalitas jalanan yang membuat khawatir orang tua. Karena angkutan umum sering ngetem lama dan menyebabkan kemacetan, sehingga menyebabkan siswa terlambat masuk sekolah orang tua memberikan kendaraan pribadi untuk siswa berangkat sekolah namun solusi tersebut menyebabkan masalah baru. Menurut Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi pada tahun 2016, korban kecelakaan sepeda motor didominasi usia pelajar, pelajar pada rentang usia 10-19 tahun menjadi korban kecelakaan urutan kedua. Pada 2016 jumlah korban pada usia tersebut mencapai 14.214 korban jiwa. Karena banyak kecelakaan siswa di jalan, maka orang tua menyarankan siswa untuk beralih ke taksi online. Disisi lain, biaya yang dikeluarkan jika naik taksi online secara terus-menerus cukup mahal dan tidak menutup kemungkinan untuk terjadinya tindak pelecehan seksual dalam moda transportasi umum. Oleh karenanya kami menciptakan solusi untuk masalah tersebut dengan membangun sebuah aplikasi yang bernama Go-School. Go-School dapat digunakan untuk berlangganan antar jemput anak ke sekolah dengan sistem penjadwalan dan notifikasi untuk orang tua. Aplikasi Go-School ini dibuat dalam rangka mengikuti kompetisi MAGE yang diselenggarakan oleh Institut Teknologi Sepuluh Nopember. Aplikasi ini dikembangkan dengan metode agile. Android studio dan bahasa pemrograman kotlin menjadi dasar dalam pembuatan aplikasi Go-School. Dengan ini UKM AMCC Universitas AMIKOM Yogyakarta mengirimkan perwakilan untuk mengikuti kompetisi MAGE 5 Institut Teknologi Sepuluh Nopember untuk mencari pengalaman, masukan-masukan untuk aplikasi maupun bisnis dan menguji kelayakan aplikasi. Hasil dari kompetisi ini, tim AMCC Universitas AMIKOM Yogyakarta mendapatkan juara 2.
Item Type: | Thesis (D3 - Diploma) | ||
---|---|---|---|
Contributor: |
|
||
Uncontrolled Keywords: | Go-School, Aplikasi Antar Jemput Anak ke Sekolah, Kompetisi MAGE | ||
Subjects: | 000 - Komputer, Informasi dan Referensi Umum > 000 Ilmu komputer, ilmu pengetahuan dan sistem-sistem > 000 Ilmu komputer, informasi dan pekerjaan umum | ||
Divisions: | Fakultas Ilmu Komputer > D3 Manajemen Informatika | ||
Depositing User: | RC Universitas AMIKOM Yogyakarta | ||
Date Deposited: | 07 Sep 2023 06:12 | ||
Last Modified: | 25 Jan 2024 06:24 | ||
URI: | http://eprints.amikom.ac.id/id/eprint/21271 |
Actions (login required)
View Item |