Rahayu, Nur Puji (2023) FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETIMPANGAN PENDAPATAN DI PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2017-2021. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.
![[img]](https://eprints.amikom.ac.id//style/images/fileicons/text.png) |
Text (COVER-ABSTRAK)
COVER.pdf Download (1MB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (784kB) |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (918kB) |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (353kB) |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (783kB) |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf Download (72kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA-LAMPIRAN)
Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (432kB) |
|
Text (PUBLIKASI)
Publikasi.pdf Restricted to Repository staff only Download (474kB) |
Abstract
Ketimpangan dalam perekonomian menjadi permasalahan yang umum terjadi, hal ini disebabkan adanya perbedaan sumber daya alam dan perbedaan kemampuan penduduk di setiap wilayah. Ketimpangan pendapatan terjadi dikarenakan peningkatan PDRB atas harga berlaku dalam tiap tahunnya mengalami peningkatan, akan tetapi belum bisa untuk menurunkan ketimpangan. Rata-rata tingkat ketimpangan menunjukkan bahwa Provinsi Jawa Tengah termasuk dalam kategori sedang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tenaga kerja, upah minimum kab/kota, dan pengeluaran konsumsi makanan dan non makanan terhadap ketimpangan pendapatan di Jawa Tengah. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data panel. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data time series dari tahun 2017-2021 dan data cross section enam Kabupaten/Kota yaitu Kabupaten Cilacap, Kabupaten Sragen, Kabupaten Kudus, Kabupaten Kebumen, Kota Magelang dan Kota Salatiga. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yang bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel tenaga kerja berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap ketimpangan pendapatan. Variabel upah minimum kab/kota berpengaruh positif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan. Sedangkan, variabel pengeluaran perkapita konsumsi makanan dan non makanan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ketimpangan pendapatan.
| Item Type: | Thesis (S1 - Sarjana) | ||
|---|---|---|---|
| Contributor: |
|
||
| Uncontrolled Keywords: | Indeks gini, Tenaga kerja, Upah minimum kab/kota, Pengeluaran perkapita konsumsi makanan dan non makanan | ||
| Subjects: | 300 – Ilmu Sosial > 330 Ekonomi > 330 Ekonomi | ||
| Divisions: | Fakultas Ekonomi & Sosial > Ekonomi | ||
| Depositing User: | RC Universitas AMIKOM Yogyakarta | ||
| Date Deposited: | 20 Jul 2023 02:44 | ||
| Last Modified: | 20 Jul 2023 02:44 | ||
| URI: | http://eprints.amikom.ac.id/id/eprint/20582 |
Actions (login required)
 |
View Item |