Syelioseba, Aldilla Salsabela (2022) ANALISIS ADAPTASI SEKTOR PARIWISATA KAWASAN BOROBUDUR DI ERA NEW NORMAL. S1 - Sarjana thesis, Universitas AMIKOM Yogyakarta.
Text (COVER-ABSTRAK)
COVER.pdf Download (631kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Naskah Lengkap.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) |
|
Text (PUBLIKASI)
PUBLIKASI 18.86.0076 Aldilla Salsabela Syelioseba.pdf Restricted to Registered users only Download (347kB) |
Abstract
Kawasan wisata Borobudur juga ditetapkan sebagai Kawasan Strategis Nasional yang ditetapkan dalam Peraturan Pemerintah nomor 50 tahun 2011 tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional tahun 2010-2025. Selain itu, pada Peraturan Presiden (Perpres) nomor 79 tahun 2019 menetapkan kawasan wisata Borobudur sebagai kawasan wisata super prioritas. Dengan ditetapkannya Borobudur sebagai Kawasan Strategis Nasional (KSN) dan kawasan wisata super prioritas diharapkan dapat memberikan peluang bagi masyarakat sekitar untuk menggambangkan potensi yang ada untuk mendukung kegiatan pariwisata pada kawasan Borobudur. Akan tetapi, adanya pandemi Covid-19 yang terjadi pada awal tahun 2019 berdampak terhadap keberlangsungan kegiatan pariwisata pada kawasan wisata Borobudur. Sehingga diperlukan adanya adaptasi dalam meningkatkan kembali sektor pariwisata pada kawasan Borobudur pasca pendemi untuk mewujudkan sektor pariwisata yang berkelanjutan. Tujuan dari penelitian ini yaitu, melakukan analisis mengenai adaptasi maupun penyesuaian sektor pariwiata di era new normal pada kawasan wisata Borobudur dengan melihat komponen pariwisata yaitu, Atraksi, Aksesibilitas, Fasilitas, dan Akomodasi. Dalam penelitian ini menggunakan metode pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan tekinik purposive sampling yang dilakukan dengan wawancara narasumber, observasi, dan dokumentasi. Adapun hasil dari penelitian ini yaitu terdapat adanya adaptasi untuk meningkatkan kembali sektor pariwisata kawasan Borobudur dengan penyesuaian pariwisata era new normal terhadap komponen atraksi, aksesibilitas, fasilitas dan akomodasi. Adapun komponen pariwisata yang paling berpengaruh terhadap peningkatan kembali kawasan wisata Borobudur di era new normal yaitu dalam komponen atraksi dan fasilitas. Peningkatan kembali atraksi wisata dengan tetap menerapkan protokol kesehatan pada kawasan Borobudur dapat meningkatkan Kembali jumlah wisatawan pada era new normal. Selain itu, adanya peningkatan layanan fasilitas seperti menyediakan fasilitas cuci tangan, alat cek suhu dan handsanitizer pada area wisata dapat memberikan kepercayaan wisatawan untuk dapat berwisata di kawasan wisata Borobudur dengan rasa aman dan nyaman.
Item Type: | Thesis (S1 - Sarjana) | ||
---|---|---|---|
Contributor: |
|
||
Uncontrolled Keywords: | Komponen Pariwisata, Borobudur, New Normal | ||
Subjects: | 700 - Seni dan Rekreasi > 710 Perencanaan wilayah dan arsitektur lanskap > 711 Perencanaan wilayah | ||
Divisions: | Fakultas Sains & Teknologi > Perencanaan Wilayah dan kota | ||
Depositing User: | RC Universitas AMIKOM Yogyakarta | ||
Date Deposited: | 28 Dec 2022 06:13 | ||
Last Modified: | 31 Jul 2023 04:02 | ||
URI: | http://eprints.amikom.ac.id/id/eprint/13714 |
Actions (login required)
View Item |